WORKSHOP PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SLBN PIDIE JAYA

SLBN Pidie Jaya. Dalam menyambut tahun ajaran baru 2021/2022 Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Pidie Jaya menggelar kegiatan Workshop "Penyusunan Perangkat Pembelajaran" bagi dewan guru. Kegiatan ini bekerja sama dengan Cabang Dinas Pendidikan wilayah II Pidie dan Pidie Jaya serta Pengawas Pembina PKLK.

Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 20 sampai 22 Mei 2021.Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman guru dalam membuat perangkat pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

Kepala SLBN Pidie Jaya menjelaskan bahwa kegiatan tersebut mengisi waktu luang disela- sela libur hari raya, hal ini kami lakukan untuk guru lebih memahami dalam membuat perangkat pembelajaran. Beliau juga menambahkan semoga kegiatan workshop ini berjalan dengan lancar sesuai dengan yang diharapkan.

Menurut Husniah, S.Pd selaku Pengawas Pembina SLB Negeri Pidie Jaya Sehubungan dengan kegiatan ini rasa bangga setelah kemarin saya sudah lihat APP guru sudah bagus akan tetapi belum sepenuhnya untuk dipahami sehingga dengan workshop ini agar guru lebih memahami dalam Perumusan Perangkat Pembelajaran, Penilaian, Buku Agenda guru dan Jurnal guru. Jurnal guru meliputi catatan guru dalam menghadapi peserta didik.

Saya juga mengapresiasi atas terbentuknya workshop ini sehingga guru lebih memahaminya tambahnya.

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU

SLBN Pidie Jaya menerima Peserta didik baru bagi Anak Berkebutuhan Khusus jenjang SDLB, SMPLB dan SMALB di wilayah Pidie Jaya dan sekitarnya., 

SISWA SLB MEMPERDALAMKAN ILMU KEBUDAYAAN

SLBN Pidie Jaya| Pembelajaran seni budaya yang banyak berkaitan dengan lingkungan sekitar. Siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Pidie Jaya mengunjungi museum taman budaya Kabupaten Pidie Jaya untuk belajar langsung mengenai budaya di Pidie Jaya.

Kunjungan ke museum dihadiri oleh siswa tuna grahita, tuna daksa dan tuna laras kelas tinggi (SMALB) kata Zuryani selaku wali kelas. 

Pengenalan budaya pada siswa adalah hal yang sangat penting kita lakukan dikarenakan siswa juga harus mampu mengetahui sejarah kebudayaan.

BEREH BERSAMA PIJAY GLEEH DALAM MENJAGA HARMONISASI MERAWAT BUMI

*BEREH* *BERSAMA PIJAY GLEEH*

PIDIE JAYA. Komunitas Pijay Gleeh dan puluhan siswa serta Dewan Guru dari Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Pidie Jaya melakukan penanaman pohon di halaman SLBN Pidie Jaya yang berada di Gampong Poh Roh Kecamatan Meureudu, Rabu (03/02/21).

Menjaga kelestarian lingkungan dalam kaitannya dengan menjaga "Harmonisasi Merawat Bumi", tidak cukup hanya dilakukan melalui kegiatan-kegiatan kampanye semata. Dibutuhkan tindakan langsung untuk merealisasikan kampanye tersebut sebagai wujud kerja nyata kampanye itu sendiri.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Apalagi kegiatan ini merupakan pengalaman baru bagi siswa kami. Mereka sangat senang karena diajak praktik langsung cara menanam pohon," kata Drs. Muzakkir, Kepala SLBN Pidie Jaya.

Selama kegiatan berlangsung, Relawan Komunitas Pijay Gleeh dan Pegiat Lingkungan di Pidie Jaya mampu membuat para siswa bergerak aktif.

"Para siswa diajari cara membuka polybag hingga menanam sendiri pohon tersebut".

Sekjen Komunitas Pijay Gleeh, Teuku Saifullah, S.E mengatakan, bahwa lestarinya lingkungan akan membawa manfaat untuk siswa itu sendiri dan masyarakat sekitar, ujarnya.

Maksud dari kegiatan sosialisasi tanam dan pelihara pohon pada Sekolah Disabilitas di Pidie Jaya, untuk mengedukasi anak-anak dan warga SLB tentang penghijauan dan manfaatnya serta mengajak mereka untuk menjaga dan melestarikan lingkungan disekitarnya dengan menanam dan memelihara pohon, kata dia.

Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kesadaran dan rasa cinta terhadap lingkungan dan alam sehingga diharapkan para siswa dan warga sekolah untuk gemar menanam dan memelihara pohon sejak dini, ungkapnya.

Dikatakan, menjaga kelestarian lingkungan adalah tugas semua masyarakat. Salah satunya yakni mengajak anak-anak usia dini untuk mau menanam pohon, ujarnya.

"Kami tidak mungkin bergerak sendiri. Saya berharap mereka akan menjadi duta lestari. Setidaknya untuk keluarga dan sekolahnya. Pemahaman sejak dini perlu ditanamkan," katanya.

Kami mengajak difabel SLBN Pidie Jaya agar semakin banyak pihak ikut terlibat dan tidak ada batasan untuk ambil peran mengembalikan kelestarian lingkungan.

PENGEMBANGAN SPIRUTUAL dan KEMANDIRIAN SISWA SLBN PIDIE JAYA

SLBN Pidie Jaya. Rutinitas jum'atan SLB Negeri Pidie Jaya terus dikembangkang. Membaca Surat Yasin hal yang wajib dilakukan di setiap hari jumat serta diindahkan oleh guru dalam memberikan tausiah (siramam rohani). Kegiatan kedua melakukan senam pagi demi membugarkan jasmani para siswa dan kegiatan inti yaitu proses pembelajaran yang mencakup dengan kemandirian siswa. Kegiatan yang dikembangkan yaitu bidang pertanian, tata boga, menjahit, kerajinan tangan dan beberapa kegiatan lainnya. Zuryani memaparkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan spiritual siswa dan kegiatan kemandirian tersebut demi melatih skill para siswa sehingga dapat dimanfaatkan di kehidupan sehari-hari oleh siswa.